Kenapa Belajar Disebut Ibadah? Jawabannya Muncul di Upacara MTsN 2 Tasikmalaya!
MTsN 2 Tasikmalaya – Upacara bendera hari Senin kali ini (29/9) dilaksanakan di lapangan madrasah dengan petugas pelaksana dari kelas VIII G. Seluruh siswa mengikuti rangkaian kegiatan dengan tertib dan penuh khidmat sejak awal hingga akhir.Bertindak sebagai pembina upacara adalah Bapak Purwa Nugraha, S.Pd. Dalam amanatnya, beliau menyampaikan pentingnya belajar sebagai bagian dari ibadah. Menurutnya, hasil belajar tidak hanya dirasakan saat ini, tetapi akan memberikan manfaat besar ketika para siswa dewasa nanti.Pesan tersebut dimaksudkan untuk menumbuhkan kesadaran bahwa semangat belajar harus terus dijaga. Dengan menjadikan belajar sebagai ibadah, siswa diharapkan lebih ikhlas dan sungguh-sungguh dalam menuntut ilmu.
Pada kesempatan yang sama, madrasah juga menyerahkan penghargaan kepada para siswa yang telah menunjukkan kemajuan dalam membaca Al-Qur’an melalui program BTQ khusus metode Tilawati, sekaligus kepada mereka yang berhasil menyelesaikan tahap munaqosyah. Penghargaan ini menjadi bukti kesungguhan siswa dalam memperbaiki diri serta dorongan agar lebih mencintai Al-Qur’an.
Momen tersebut disambut hangat oleh seluruh peserta upacara. Dukungan guru dan teman-teman semakin menambah semangat para penerima penghargaan untuk terus meningkatkan kemampuan mereka dalam membaca Al-Qur’an.
Apresiasi ini diharapkan dapat memotivasi seluruh siswa agar lebih giat mengikuti program BTQ, sehingga nantinya tidak ada lagi yang mengalami kesulitan dalam membaca Al-Qur’an.
Madrasah berkomitmen untuk terus mendampingi siswa agar memiliki kemampuan literasi Al-Qur’an yang baik.Upacara pada pagi hari ini berlangsung dengan khidmat sekaligus penuh makna. Selain menanamkan kedisiplinan, kegiatan ini juga menjadi pengingat bahwa belajar dan membaca Al-Qur’an adalah jalan menuju keberkahan hidup.
